Pavel Nedved merupakan pesepakbola berkewarganegaraan Republik Ceko yang pernah mendapat penghargaan Ballon d’Or pada 2003. Berikut kami sajikan 21 fakta Pavel Nedved.
- Nedved lahir pada tanggal 30 Agustus 1972.
- Nedved lahir di kota Cheb, Republik Ceko.
- Nedved mulai bermain sepakbola ketika usianya baru 5 tahun. Ia bergabung dengan Tatran Skalna. Nedved bergabung dengan Skoda Pizen di tahun 1986. Nedved menjuarai satu Liga Pertama Cekoslowakia, dua Liga Gambrinus dan satu Piala Ceko ketika ia membela Sparta Prague.
- Nama Nedved mulai melambung ketika ia bermain apik di Piala Eropa 1996.
- Nedved bergabung dengan Lazio pada 1996, meski ia telah mencapai persetujuan dengan PSV Eindhoven.
- Nedved mencetak gol pertamanya di Serie A ketika Lazio bertemu Cagliari pada 20 Oktober 1996. Dengan cepat, Nedved menjadi bagian penting di skuat Lazio.
- Lazio mencetak rekor 24 laga tak terkalahkan dari November 1997 hingga April 1998. Rekor tersebut berakhir di tangan Juventus, dalam laga tersebut Nedved diusir keluar oleh wasit.
- Nedved berperan penting dalam juaranya Lazio di Coppa Italia 1997/1998, Supercoppa Italiana 1998/1999 dan Piala Winners UEFA 1998/1999.
- Nedved menjadi pencetak gol terakhir dalam Piala Winners UEFA.
- Nedved dijual ke Juventus pada bursa transfer musim panas 2001, meskipun ia baru saja menandatangani kontrak baru bersama Lazio.
- Bersama Juve, Nedved memndapatkan gelar scudetto pada musim 2001/2002 dan 2002/2003.
- Nedved sempat keluar dari Asosiasi Pesepakbola Italia sebagai bentuk protes pembatasan pemain non-Uni Eropa di Serie A. Saat itu Ceko belum menjadi anggota Uni Eropa.
- Nedved terpilih sebagai Pesepakbola Terbaik Dunia versi World Soccer, pada Desember 2003. Di bulan yang sama, ia mendapat penghargaan Ballon d’Or. Ia menjadi pemain Ceko kedua yang mendapat penghargaan tersebut.
- Nedved mengalami cedera lutut dan kepala di musim 2004/2005. Meskipun Juventus mengakhiri musim dengan menjuarai liga, gelar tersebut mesti dicabut karena skandal Calciopoli. Juventus dihukum karena terbukti terlibat dalam pengaturan skor. Meski para pemain bintang Juve yang meninggalkan klub karena Juve di degradasi ke Serie B, Nedved tetap berada di Juventus.
- Nedved mengalami gegar otak karena bebenturan dengan Roberto Guana pada April 2008.
- Nedved memutuskan untuk pensiun di akhir musim 2008/2009. Dalam laga terakhirnya kontra mantan timnya, Lazio, ia mendapat kehormatan untuk mengenakan ban kapten.
- Nedved berperan sangat penting dalam perhelatan Piala Eropa 1996. Ia berhasil membawa Ceko ke laga final meski Ceko harus takluk di laga tersebut kontra Jerman.
- Nedved mengumumkan pensiun dari sepakbola internasional pada Piala Eropa 2004 meski ia bersama Petr Cech dan Milan Baros terpilih dalam Team of the Tournament.
- Nedved memutuskan untuk membatalkan pensiun dari sepakbola internasional setelah dibujuk oleh pelatih dan rekan-rekan senegaranya. Nedved kembali membela Ceko pada Piala Dunia 2006. Nedved tercatat telah bermain sebanyak 91 kali untuk timnas Ceko.
- Nedved dijuluki Furia Ceca oleh suporter di Italia. Ia juga dikenal karena kemampuan, konsistensi dan semangatnya. Nedved dapat menggunakan kedua kakinya dengan sama baiknya. Ia juga menjadi spesialis tendangan jarak jauh. Mantan pelatih Lazio Sven-Goran Eriksson mendeskripsikan Nedved sebagai gekandang yang tak biasa, benar-benar sempurna.
- Nedved merupakan anak dari pasangan Vaclav dan Ann. Ia mempunyai seorang istri, Ivana, yang dinikahinya pada tahun 1992. Pasangan ini mempunyai dua orang anak yang dinama seperti orang tua mereka, Ivana dan Pavel.