Ada Real Madrid di Afrika Selatan

Real Madrid adalah salah satu klub terbaik di dunia. Tentu saja mereka berasal dari Spanyol karena dua elemen dalam nama mereka: Real dan Madrid.

Real menunjukkan kedekatan terhadap Kerajaan Spanyol sementara Madrid adalah nama kota di Spanyol. Lalu, bagaimana ceritanya ada Real Madrid tapi dari Afrika Selatan?

Fans Berat Real Madrid

Lucky Mohayi adalah pemilik klub amatir Afrika Selatan, Ipogeng Stars. Pada 1989 ia mengganti nama klub dengan nama klub favoritnya: Real Madrid. Sejak saat itu, Ipogeng berubah nama menjadi Real Madrid.

Klub berjuluk Valentines Boys ini sebenarnya tidak ada mirip-miripnya dengan Madrid yang asli. Saat Los Galacticos mengeluarkan banyak uang untuk mendatangkan para pemain bintang, Madrid-nya Afrika Selatan justru diisi para pemain U-23.

Selain itu, jersey mereka juga bukan putih milik Madrid. Soalnya, jersey mereka malah mirip rival El Real, yakni Atletico Madrid dengan merah strip putih.

Madrid-nya Afrika Selatan ini namanya dikenal saat bermain di Nedbank Cup, semacam FA Cup kalau di Inggris. Kompetisi ini mempertemukan tim amatir dengan tim profesional.

Secara prestasi, capaian terbaik Madrid Afrika Selatan terjadi pada 2009. Mereka mencapai babak 32 besar Nedbank Cup. Mereka mengalahkan Black Mountain Eagles, tim yang terdiri dari para penambang yang main bola hanya saat mereka tidak bekerja.

Real Madrid Harus Ganti Nama

Secara prestasi, Real Madrid-nya Afrika Selatan juga tidak mencerminkan dengan yang di Spanyol. Wajar karena tim yang bermarkas di Galeshewe Stadium ini tidak pernah mencapai status sebagai tim profesional.

2022 lalu, Real Madrid mengubah nama mereka menjadi Kimberly Diamond City FC. Alasan utamanya adalah karena mereka takut melanggar hak cipta kalau masih menggunakan nama Real Madrid.

Manajer klub, Jerry Kale, bilang kalau Moyahi sendiri yang memutuskan mengubah namanya.

“Namanya adalah untuk mengidentifikasi kota tempat klub berasal – Kimberley yang mana dikenal sebagai ‘Diamond City’. Nama sebelumnya menciptakan tantangan saat tim bermain di tingkat nasional karena sudah ada tim di Spanyol dengan nama yang sama,” kata Kale.

Kimberley Real Madrid bukan satu-satunya klub yang mengambil nama dari klub yang lebih terkenal. Ada Vasco da Gama dan FC Santos yang juga main di Afrika Selatan. Pun dengan Blackburn Rovers dan Blackpool. Namun, sama seperti Kimberley, klub-klub tersebut tidak ada kaitan langsung dengan klub aslinya.