Guus Hiddink merupakan pelatih berkebangsaan Belanda yang kini melatih timnas China U-23. Berikut kami sajikan fakta Guus Hiddink.
- Guus Hiddink lahir pada 8 November 1946 di Varsseveld, Belanda.
- Sebagai pemain, ia berposisi sebagai gelandang. Ia menghabiskan karier sepakbolanya di Belanda dengan membela PSV Eindhoven, De Graafschap, dan NEC Nijmegen.
- Hiddink pensiun sebagai pemain pada 1982.
- Pada Maret 1987, Hiddink ditunjuk sebagai manajer PSV setelah sebelumnya menjabat sebagai asisten manajer. Bersama Hiddink, PSV menjuara tiga gelar Eredivisie dan KNVB Cup secara beruntun. Ia pun membawa PSV meraih treble winner pada 1987/1988 usai menjuarai Liga Champions.
- Dari PSV, Hiddink pindah ke Liga Turki bersama Fenerbahce. Namun, musim yang ia jalani tidaklah bagus.
- Hiddink lalu menjadi pelatih timnas Belanda pada Januari 1995. Ia membawa Belanda ke perempat final Piala Eropa 1996 dan peringkat keempat di Piala Dunia 1998.
- Keberhasilannya di Piala Dunia membuat melatih Real Madrid. Namun, belum musim usai, ia sudah dipecat pada Februari 1999.
- Usai dipecat, ia pindah ke Real Betis pada Februari 2000. Namun kembali dipecat tiga bulan setelahnya.
- Pada Januari 2001, Hiddink resmi melatih timnas Korea Selatan yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2002. Ini membuat beban yang ada di pundaknya kian besar karena tekanan sebagai tuan rumah.
- Hiddink membawa Korea Selatan ke peringkat keempat Piala Dunia 2002. Ia pun dianggap sebagai pahlawan nasional di sana.
- Usai Korea Selatan, Hiddink kembali ke Belanda dengan melatih PSV. Ia kembali meraih tiga gelar Eredivisie yang menjadikannya sebagai manajer sepakbola tersukses dalam sejarah Belanda.
- Pada Juli 2005, Hiddink ditunjuk sebagai manajer timnas Australia yang membuatnya menjadi manajer timnas sekaligus manajer klub.
- Hebatnya, Hiddink membawa timnas Australia lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam 32 tahun terakhir.
- Di Piala Dunia 2006, ia membawa Australia ke fase gugur untuk pertama kalinya dalam sejarah.
- Usai Piala Dunia 2006, ia melatih timnas Rusia. Ia meloloskan Beruang Madu ke Piala Eropa 2008 dan membawa mereka hingga semifinal.
- Pada Februari 2009 ketika masih menangani Rusia, Hiddink juga ditunjuk sebagai manajer sementara Chelsea. Di Chelsea, ia memperbaiki posisi klub dan menjuarai Piala FA. Di sisi lain, ia gagal membawa Rusia ke Piala Dunia 2010. Hiddink pun mengundurkan diri sebagai pelatih timnas Rusia.
- Ia pun melatih timnas Turki yang gagal ia bawa ke Piala Eropa 2012.
- Usai Piala Dunia 2014, Hiddink menggantikan Louis van Gaal sebagai pelatih timnas Belanda. Namun, ia mengalami masa-masa sulit yang membuatnya digantikan Danny Blind. Tak berselang lama, ia kembali ditunjuk sebagai manajer sementara Chelsea pada Desember 2015.
- Pada 10 September 2018, ia melatih timnas China U-21.