Ada banyak pemain yang akan bersaing memperebutkan penghargaan individu Golden Boot alias gelar pencetak gol terbanyak di Euro 2024, yang akan berlangsung di Jerman pada 14 Juni-14 Juli 2024. Setidaknya ada sejumlah striker yang sedang berada dalam performa terbaiknya di kompetisi liga musim lalu, yang tampaknya akan mengincar trofi berharga selain sebagai juara turnamen itu.
Sebagian besar striker terbaik di benua Eropa akan berangkat ke Jerman untuk membawa negara mereka meraih kesuksesan. Tapi, selain itu ada perlombaan untuk Sepatu Emas yang akan menjadi salah satu subplot paling menarik di musim panas ini. Ada 10 pemain yang akan bersaing dalam memperebutkan gelar pencetak gol terbanyak di Euro 2024 nanti, dirangkum dari FourFourTwo.
-
Alvaro Morata (Spanyol)
Alvaro Morata menikmati kampanye yang cukup baik dengan 21 gol di semua kompetisi bersama Atletico Madrid musim lalu. Meski sudah berusia 31 tahun itu, tapi ketajamannya memang masih bersisa. Dengan rata-rata mencetak satu gol di setiap pertandingan bersama Spanyol, kapten La Roja itu berpeluang jadi top skor Euro 2024 dengan dukungan banyak talenta lini tengah di belakangnya.
-
Niclas Fullkrug (Jerman)
Niclas Fullkrug sedang dalam performa terbaiknya bersama Borussia Dortmund di musim debutnya ini. Striker 31 tahun yang menjadi top skor Bundesliga 2022/2023 saat masih di Werder Bremen itu membawa klub barunya ke final Liga Champions. Capaian itu, ditambah dengan catatannya bersama Jerman selama dua tahun terakhir menunjukkan dia pantas mendapatkan lebih banyak rasa hormat.
-
Antoine Griezmann (Prancis)
Antoine Griezmann pernah meraih Sepatu Emas pada Euro 2016. Tapi, kini di usianya yang sudah 33 tahun, pemain Atletico Madrid itu dinilai masih layak diperhitungkan sebagai salah satu pesaing Golden Boot di Euro 2024. Bintang veteran ini tengah menikmati kebangkitan karier setelah masa sulitnya di Barcelona, dan berhasil membawa pengalaman dan kecerdasannya ke tim Prancis saat ini.
-
Kai Havertz (Jerman)
Peluang ini akan terlihat agak konyol jika pelatih Jerman, Julian Nagelsmann kembali menggunakan pemain 24 tahun ini sebagai bek kiri seperti yang pernah dilakukannya awal tahun ini. Melihat bakat menyerang yang dimilikinya, keunggulan dukungan sebagai tuan rumah, dan insting mencetak gol di Arsenal sejak awal musim ini, Kai Havertz tampaknya berpeluang mencetak banyak gol di Euro 2024.
-
Olivier Giroud (Prancis)
Eks striker Chelsea dan Arsenal ini telah mengonfirmasi bahwa Euro 2024 akan jadi momen favorit bersama Prancis sebelum terbang ke California untuk bergabung dengan mantan rekan senegaranya, Hugo Lloris di Los Angeles FC. Musim ini Olivier Giroud terus mencetak gol untuk AC Milan di usia 37 tahun, dan kini bisa menambahkan beberapa ke rekor gol terbanyaknya sepanjang masa di timnas.
-
Jude Bellingham (Inggris)
Jude Bellingham telah menikmati musim pertama yang sensasional di Real Madrid; hingga menjuarai La Liga Spanyol dan Liga Champions dengan koleksi 23 gol di usia 20 tahun. Tentu saja ini menjadi 12 bulan yang sulit dipercaya bagi mantan bintang Birmingham City ini, dan bisa membuat banyak orang kembali lagi terkejut jika akhirnya dia mendapatkan Sepatu Emas bersama Inggris di Euro 2024 nanti.
-
Romelu Lukaku (Belgia)
Romelu Lukaku sedang dalam performa bagus bersama AS Roma di Serie A musim ini. Masih dalam ikatan Chelsea, striker 31 tahun ini datang ke Euro 2024 sebagai pencetak gol terbanyak di kualifikasi, di mana dia mengantongi 14 gol dalam delapan pertandingan. Sebelumnya, dia pernah mencetak masing-masing empat gol di Piala Dunia 2018 dan Euro 2020, sebagai bukti atas kemampuannya.
-
Cristiano Ronaldo (Portugal)
Di usia 39 tahun, Cristiano Ronaldo masih akan memimpin Portugal di Euro 2024, setelah gagal lagi memenangkan trofi di Piala Dunia 2022. Dia merupakan juara Euro 2016 dan top skor Euro 2020, mencetak 50 gol dalam 51 laga di semua ajang bersama Al Nassr di Arab Saudi sepanjang musim ini, dan 10 gol di babak kualifikasi sebagai modal besar menuju perebutan Golden Boot di Euro 2024.
-
Harry Kane (Inggris)
Kapten Inggris Harry Kane melewatkan penghargaan di Euro 2020; setelah jadi top skor Piala Dunia 2018, dan bersumpah akan menebusnya. Sebagai pembuktian awal, striker 30 tahun itu mencetak 44 gol dalam 45 laga di semua ajang, jumlah gol terbanyak dalam semusim sepanjang kariernya, pada musim debut bersama Bayern Munchen meski tanpa trofi yang jarang terjadi bagi klub Jerman itu.
-
Kylian Mbappe (Prancis)
Kylian Mbappe akan menuju Jerman setelah menyelesaikan kepindahannya dari Paris Saint-Germain ke Real Madrid. Kini, tentu saja bomber 25 tahun itu bisa lebih fokus bersama Prancis di Euro 2024. Top skor Piala Dunia 2022 itu bisa meningkatkan penampilan rata-rata di Euro 2020 yang mencapai puncaknya dengan kegagalan dalam adu penalti dalam laga penting lawan Swiss di babak 16 besar.
Sumber: Four Four Two