Seorang pemain dipinjamkan ke klub lain seringkali dengan alasan untuk mengembangkan diri meskipun ada juga yang untuk menyingkirkan sang pemain secara perlahan. Namun beberapa pemain pinjaman ini justru tampil apik di klub sementaranya.
Pemain pinjaman jarang sekali mendapat perhatian layaknya pemain dengan kontrak permanen dengan dalih kurang pengalaman atau surplus bagi klub. Namun, ada kalanya di mana momen peminjaman ini berfungsi sebagai batu loncatan bagi sang pemain. David Beckham, contohnya, pernah bermain sebentar untuk Preston North End pada tahun 1994.
Berikut adalah lima nama yang bisa memiliki peningkatan karir seperti Beckham dengan status sebagai pemain pinjaman.
- James Rodriguez (Pinjaman Real Madrid untuk Bayern Munich)
Real Madrid sukses memenangkan persaingan dalam memperebutkan jasa pemain yang tampil apik untuk Kolombia dalam ajang Piala Dunia. James sejak mendarat di Spanyol sukses memukau para fans di Bernabeu.
Musim lalu adalah saat di mana James kehilangan performanya dan berlabuh ke tampat lain merupakan keputusan yang tepat bagi sang penyerang. Benar saja, bersama tim Jerman tersebut, dirinya berhasil mengukuhkan diri sebagai pemain penting dengan menyumbang dua gol serta tiga asis di Bundesliga.
Sejauh ini James Rodriguez tampil secara konsisten di setiap laga, dan jika sampai akhir masa peminjaman sang pemain masih tampil mengesankan, Bayern Munich tentunya akan bersedia membeli sang pemain dengan €35.2 juta.
- Tammy Abraham (Pinjaman Swansea City untuk Chelsea)
Sedikit yang mengetahui nama ini di Premier League, namun setelah Tammy mencetak empat gol untuk Swansea dan mendapat panggilan timnas, banyak perhatian tertuju kepadanya, termasuk Chelsea.
Meskipun dia harus bergelut memperebutkan posisi di skuat utama Antonio Conte besarma Alvaro Morata, Eden Hazard dan Michy Batshuayi, sang pelatih memuji pemain 20 tahun ini dengan menyatakan bahwa sang pemain merupakan prospek yang menjanjikan bagi masa depan Chelsea.
- Henry Onyekuru (Pinjaman Anderlecht untuk Everton)
Pemain lini depan ini sempat mendapat kritik dari sang manajer atas keegoisannya dan catatan tujuh gol tanpa asis memang membenarkan kritik tersebut.
Sebelum pindah ke Inggris, Onyekuru mengabdikan dirinya kepada klub bernama Eupen dan mencetak 22 gol dari 38 laga di liga top Belgia. Dengan performa seperti itu di liga domestik dan penampilan cantiknya di Liga Premier, mungkin Anderlecht harus menyesali keputusannya atas kesepakatan yang dibuatnya dengan Everton.
Dengan usia yang akan menginjak 20 tahun, Henry memiliki masa depan yang cerah, terlebih lagi dengan rumor ketertarikan Manchester United dan Barcelona kepadanya.
- Kylian Mbappe (Pinjaman AS Monaco untuk PSG)
Sebenarnya Mbappe patut dijadikan urutan pertama dalam daftar ini, namun secara teknis dia sudah menjadi milik PSG meski saat ini masih berstatus pemain pinjaman.
Nama yang menyandang pemain termahal kedua ini musim lalu berhasil mengakhiri dominasi PSG di Ligue 1 dengan merebut tropi liga tersebut bersama Monaco.
Mbappe saat ini merupakan salah satu pemain terbaik di Eropa dan gelar tersebut ia peroleh dengan bekerja sama bersama Neymar dan Cavani menjadi salah satu lini serang terkuat diantara klub-klub besar benua biru ini. Selain itu, empat gol dan empat asis membuat namanya pantas untuk dijadikan pemain termahal kedua.
Calon punggawa PSG ini memenangkan penghargaan Golden Boy tahun ini dan telah tampil sebanyak 10 kali untuk timnas senior Perancis. Tiga asis dan tiga golnya di Liga Champions merupakan bukti bahwa dirinya adalah salah satu pemain terbaik Perancis. Terlebih lagi, usianya bahkan belum mencapai 19 tahun.
- Goncalo Guedes (Pinjaman PSG untuk Valencia)
Pemain Portugal yang diyakini akan menjadi penerus Cristiano Ronaldo ini bermain mengesankan bagi Valencia.
Berkat jasa pemain 21 tahun ini, Kapal Selam Kuning bisa menempel Barcelona setipis empat poin dan mengungguli Real Madrid untuk sementara ini. Sejauh ini, Valencia masih belum terkalahkan meski sudah bertemu El Real dan El Barca. Saat berlaga, klub asuhan Marcelino ini berhasil menahan imbang kedua klub.
Guedes telah mengoleksi lima gol dan tiga asis dalam 11 laga La Liga. Mungkin angka ini tidak begitu fantastis bagi seorang pemain sayap. Namun caranya mencetak gol-lah yang patut diacungi jempol. Sang pemuda mencetak gol-golnya melalui tendangan jarak jauh dan melalui dribel bola melewati susunan pertahanan lawan.
Guedes merupakan surplus bagi PSG mengingat baru setengah musim di berada di Perancis, Neymar bergabung ke klub ibukota ini. Selain itu, Julian Draxler dan Angel Di Maria menyulikan sang pemain untuk mendapat tempat di lapangan. Dengan begini, Valencia berpeluang besar untuk memiliki talenta pemuda tersebut untuk jangka panjang.