Virgil van Dijk baru saja memecahkan rekor bek termahal dunia, setelah direkrut Liverpool dari klub saat ini, Southampton jelang akhir 2017, dengan biaya 75 juta paun. Kepindahan itu membuat kaget banyak pihak, karena klub berjuluk The Reds tersebut berhasil mencuri start sebelum bursa transfer musim dingin dibuka. Nilai transfer itu pun melampaui rekor bek termahal milik Benjamin Mendy (52 juta paun, 2017), David Luiz (50 juta paun, 2014), John Stones (47,5 juta paun, 2016), Kyle Walker (45 juta paun, 2017), Rio Ferdinand (39,1 juta paun, 2002), dan juga lima pemain lainnya berikut ini.
-
Nicolas Otamendi (37,91 juta paun)
Manchester City dikenal sebagai salah satu klub kaya di Premier League Inggris, yang siap merelakan dana dalam jumlah besar demi mendapatkan pemain bintang buruannya. Salah satunya saat mereka merekrut bek tengah Nicolas Otamendi dengan biaya mencapai 37,91 juta paun pada 2015 lalu. Klub berjuluk The Citizen itu meminangnya setelah tampil impresif bersama Valencia di La Liga Spanyol.
Sebelumnya, penggawa tim nasional Argentina yang kini berusia 29 tahun tersebut sudah lebih dulu meraih bersama klub Portugal, Porto sejak awal musim 2010/2011, dengan merengkuh delapan trofi termasuk juara Liga Europa di musim debut. City pun beruntung mendapatkannya, karena Otamendi mampu jadi palang pintu andalan, dan turut mempersembahkan trofi Piala Liga Inggris 2015/2016.
-
Thiago Silva (35,7 juta paun)
Dua tahun sebelum memboyong David Luiz dari Chelsea pada 2014, Paris Saint-Germain juga pernah merekrut Thiago Silva dari AC Milan dengan harga selangit. Mereka pun menghabiskan dana 35,7 juta paun untuk mendatangkan bek tengah internasional Brasil tersebut saat masih berusia 28 tahun ketika itu; yang menjadikannya bek termahal Ligue 1 Prancis dan termahal kedua di dunia saat itu.
Silva sendiri ketika itu dikenal sebagai salah seorang bek terbaik dunia, sehingga banderolnya sangat tinggi. Proses kepindahannya ke klub kaya asal Prancis itu pun berlangsung rumit, karena kubu Milan melakukan tarik ulur, agar nilainya terus naik. Sebelumnya, dia membantu Milan menjuarai dua trofi. Namun, jauh lebih sukses di Prancis dengan meraih 14 trofi, dan masih bertahan hingga musim ini.
-
Leonardo Bonucci (35,7 juta paun)
Kepindahan salah seorang bek terbaik dunia dari Italia ini ke AC Milan pada musim panas 2017 lalu membuat sakit hati banyak fans Juventus. Pasalnya, klub berjuluk I Bianconeri itu yang menempanya hingga ‘besar’ sejak awal musim 2010/2011. Bersama Juventus pula dia sukses memenangkan enam trofi scudetto Serie A dan enam trofi domestik lain, serta dua kali menembus final Liga Champions.
Kerja samanya dengan Giorgio Chiellini dan Andrea Barzagli, serta kiper Gianluigi Buffon membuat lini pertahanan Juventus dan tim nasional Italia sangat sulit dilewati lawan selama bertahun-tahun. Namun, perselisihan dengan pelatih membuat Leonardo Bonucci hengkang. Milan menebus bek 30 tahun ini dengan 35,7 juta paun. Sayang, dia belum mampu mengangkat timnya dari papan tengah.
-
Lilian Thuram (35,28 juta paun)
Sebelum Bonucci, Juventus juga pernah punya palang pintu tangguh pada sosok Lilian Thuram. Bek tengah internasional Prancis ini juga partner Buffon bersama Fabio Cannavaro sejak masih di Parma pada era 1990-an. Dia pindah ke Turin pada 2001 bersamaan dengan Buffon. Nilai transfernya 35,28 juta paun, yang menjadikannya bek termahal dunia dan pembelian termahal kedua Juventus saat itu.
Thuram yang saat datang berusia 29 tahun turut membantu klub berjuluk Si Nyonya Tua itu merebut empat scudetto Serie A dan dua trofi Supercoppa Italia. Sayang, saat Juventus tersangkut skandal calciopoli 2006; yang menyebabkan dua scudetto mereka dicabut dan diturunkan Serie B, dia pun hengkang ke Barcelona. Begitu pula Cannavaro ke Real Madrid, kecuali Buffon yang masih bertahan.
-
Shkodran Mustafi (34,85 juta paun)
Pernah menimba ilmu di akademi Everton meski hanya sekali dimainkan di tim senior selama tiga tahun, ternyata tak membuat Shkodran Mustafi sakit hati. Bek tim nasional Jerman berdarah Albania itu malah kembali ke Inggris pada 2016 untuk membuktikan kualitasnya. Bahkan, nilai transfernya 34,85 juta dari Valencia ke Arsenal menjadikan pemain 25 tahun ini salah satu bek termahal dunia.
Prestasinya di level klub memang belum banyak, termasuk saat membela Sampdoria di Serie A pada 2012-2014. Hanya satu trofi yang telah diraihnya, yakni Piala FA 2016/2017 bersama Arsenal, meski dia juga tak ikut tampil di final. Namun, di level internasional, Mustafi menjadi bagian tim nasional Jerman saat menjuarai Piala Dunia 2014 dan Piala Konfederasi 2017. Kini, dia sudah punya 20 caps.