Sepakbola telah dianggap seperti agama di Argentina, karena fanatisme para penggemar yang sangat tinggi. Makanya, selain para pemain, juga ada cukup banyak klub sepakbola populer di Negeri Tango itu yang dipuja-puja oleh fans-nya. Tak hanya itu, mereka juga mengidentifikasi klub kebanggaannya dengan nama panggilan atau julukan terbaik, yang menunjukkan kecintaannya, atau pun sejarahnya.
Julukan klub biasanya hadir dengan beragam latar belakang cerita yang berbeda. Nama itu pun sering kali berakar pada sejarah klub yang sudah berusia berabad-abad, yang terkadang juga sulit dijelaskan tanpa konteks yang tepat. Lewat artikel ini, Redaksi LigaLaga akan mengulas asal usul julukan 10 klub sepakbola paling populer di Argentina yang pelu diketahui fans, dilansir laman Buenos Aires Herald.
10. Gimnasia La Plata – Los Triperos
Di awal abad ke-20, klub ini mendapat banyak dukungan di pinggiran kota La Plata, yang merupakan ibukota provinsi Buenos Aires. Area itu adalah wilayah yang dipenuhi rumah potong hewan. Makanya penggemar mereka pun didominasi oleh para tukang jagal dan pekerja pemotongan daging hewan. Oleh karena itulah, Gimnasia La Plata pun dijuluki dengan Los Triperos yang berarti ‘talang hewan’.
9. Estudiantes de La Plata – Pincharratas
Klub Argentina tersukses di luar Buenos Aires ini merupakan salah satu tim paling ikonik di Amerika Selatan. Julukannya Pincharratas alias ‘penusuk tikus’, meski asal usulnya jarang disebut. Kabarnya, itu bermula dari salah seorang fans yang sering memburu tikus di pasar La Plata dan menusuknya dengan garpu panjang. Belakangan, panggilan pincharratas pun sampai melekat pada klub idolanya.
8. Junior Argentinos – Bichitos Rojos
Julukan klub ini adalah Bichitos Rojos, yang berarti ‘serangga merah’, berasal dari imajinasi seorang jurnalis. Panggilan itu muncul pada 1957, setelah Junior Argentinos sukses mengalahkan Boca Juniors di kandangnya sendiri. Diego Lucero menulis di surat kabar bahwa klub raksasa itu awalnya diprediksi bisa dengan mudah mengalahkan Bichitos Rojos, mengacu pada seragam mereka yang serba merah.
7. Velez Sarsfield – El Fortin
Salah satu klub terbesar di Buenos Aires ini dijuluki El Fortin atau ‘benteng kecil’. Nama itu muncul pada era 1930-an, ketika Perang Chaco terjadi antara Bolivia dan Paraguay yang memperebutkan sejumlah benteng kecil. Istilah itu kemudian diadopsi untuk panggilan Velez Sarsfield, setelah jurnalis Hugo Marini menggambarkan markas klub tersebut sebagai salah satu benteng pertahanan terbaik.
6. Huracan – El Globo
Klub asal kota Tres Arroyos di provinsi Buenos Aires ini memiliki julukan El Globo yang berarti ‘balon’. Sejarah panggilannya itu sederhana sekali, bermula dari seorang insinyur terkenal bernama Jorge Newbery yang menerbangkan balon udara dari Buenos Aires ke kota Bage di Brasil. Huracan pun lalu mengadopsi bentuk balon udara sebagai logonya, dan El Globo menjadi julukannya hingga sekarang.
5. San Lorenzo – Los Cuervos
San Lorenzo memiliki banyak julukan yang dikenal secara umum, salah satunya adalah Los Cuervos atau ‘sang gagak’. Panggilan ini bermula dari asal muasal klub tersebut. Di Argentina, secara informal para pendeta disebut ‘burung gagak’ karena pakaian berwarna hitam. Mereka lalu menggunakannya untuk menghormati Lorenzo Massa, seorang pendeta yang berperan dalam pendirian klub tersebut.
4. Independiente – Diablos Rojos
Julukan Los Diablos Rojos ini punya sejarah panjang. Nama itu bermula pada 1909, saat penggemar Independiente membicarakan karakter “mephistophelian” karena seragam merah yang dikenakan. Namun, julukan itu baru dipakai pada 1926 ketika Hugo Marini menyebut kuintet penyerang Zoilo Canavery, Alberto Lalin, Luis Ravaschino, Manuel Seoane, dan Raimundo Orsi sebagai ‘setan merah’.
3. Racing Club – La Academia
Racing Club mendapat julukan La Academia atau ‘akademi’ karena permainannya yang luar biasa. Nama itu lahir pada 1915, di puncak kejayaannya dalam era 1910-an dengan menjadi satu-satunya klub Argentina yang memenangkan gelar tujuh tahun beruntun antara 1913-1919. Sejak itu, fans selalu meneriakkan La Academia di tribun, menyadari tim mereka telah ‘mengajar’ banyak lawan.
2. River Plate – Millionarios
Pada 1932, klub memecahkan rekor transfer dunia dengan merekrut penyerang Bernabe Ferreyra dari Tigre seharga 35.000 peso Argentina, jumlah yang sangat besar masa itu. Meski menjadi satu-satunya dalam sejarah sepakbola Argentina, tapi itu hanyalah satu dari beberapa perekrutan besar yang pernah dilakukan River Plate. Karena itulah mereka dijuluki Millionarios alias sang jutawan.
1. Boca Juniors – Xeneizes
Salah satu klub paling populer di Argentina, Boca Juniors memiliki banyak julukan. Tapi mungkin yang paling terkenal adalah Xeneizes. Nama itu berasal dari ‘zeneixi’, endonim dialek Liguria untuk mereka yang lahir di kota Genoa, Italia. Semua itu bermula karena para pendiri klub lahir di Genoa, orang-orang Italia yang telah melakukan migrasi besar-besaran ke Argentina pada akhir abad ke-19 silam.
Sumber: Buenos Aires Herald