Tidak ada penggemar sepakbola yang tak mengenal Pele. Prestasinya bersama timnas Brasil membuatnya berada di jajaran atas pesepakbola terbaik di dunia. Berikut kami sajikan fakta Pele.
- Pele lahir dengan nama Edson Arantes do Nascimento.
- Pele lahir pada 23 Oktober 1940 di Tres Coracoes, Minas Gerais, Brasil.
- Pada 1999 ia terpilih sebagai pesepakbola terbaik seabad oleh International Federation of Football History & Statistic (IFFHS).
- Pada 1999 juga pele terpilih sebagai Athlete of the Century oleh Komite Olimpiade International.
- Berdasarkan IFFHS, Pele adalah pencetak gol terbanyak di dunia dengan mencetak 1281 gol dari 1363 pertandingan, termasuk pertandingan tidak resmi.
- Pele mengawali kariernya untuk Santos pada usia 15 tahun. Setahun kemudian, ia sudah membela timnas Brasil.
- Pele mengoleksi tiga Piala Dunia: 1958, 1962, dan 1970. Ia menjadi satu-satunya pesepakbola yang bisa meraih tiga gelar tersebut.
- Pele adalah top skorer Brasil dengan 77 gol dalam 92 pertandingan.
- Ayah Pele adalah Dondinho atau Joao Ramos do Nascimento, yang merupakan pemain Fluminense. Ibu Pele bernama Celeste Arantes.
- Pele merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.
- Nama “Edison” yang disematkan pada nama Pele berasal dari Thomas Alva Edison. Akan tetapi, sang ayah memilih nama “Edson” tanpa “i”. Akan tetapi, di akta kelahiran justru tertulis “Edison”.
- Nama panggilan “Pele” pun diperolehnya karena salah penyebutan. Awalnya, nama tersebut berasal dari kiper favorit Pele, Bile, yang bermain untuk Vasco da Gama. Pele sendiri mengaku tak tahu apa arti dari namanya itu. Sementara “Bile” dalam bahasa Ibrani berarti “Keajaiban”.
- Pele tumbuh dalam lingkungan miskin di Bauru, Sao Paulo. Pele mendapatkan uang tambahan dengan bekerja di kedai teh sebagai pelayan. Karena kesulitan ekonomi, Pele pun bahkan membuat bola dengan kaus kaku yang dibalut dengan koran dan diikat dengan tali.
- Pele pernah bermain futsal dan mengikuti kompetisi lalu menjadi juara di tingkat regional.
- Menurut Pele, futsal menghadirkan tantangan yang sulit. Menurutnya, futsal memiliki tempo yang lebih cepat dari sepakbola. Ini membuat para pemain harus berpikir lebih cepat karena setiap pemain dan lawan memiliki jarak yang berdekatan. Pele pun menyebut futsal membantunya bermain lebih baik. Futsal juga membuat Pele percaya diri karena bisa bermain dengan lawan yang lebih tua.
- Kesebelasan profesional pertama Pele adalah Santos FC yang terletak di Santo, sebuah kota industri dan pelabuhan. Sejak trial, Pele sudah memukau staf kepelatihan Santos yang langsung memberinya kontrak profesional. Media lokal pun menyematkan dirinya sebagai calon bintang masa depan.
- Debut Pele bersama Santos terjadi pada 7 September 1956 di usia 15 tahun. Dalam pertandingan melawan Corinthians Santo Andre, Pele mencetak gol pertamanya dalam kemenangan 7-1 tersebut.
- Mulai musim 1957, di usia 16 tahun, Pele rutin ditempatkan sebagai starter. Ia pun menjadi top skorer di liga. 10 bulan kemudian, dia dipanggil ke timnas Brasi.
- Pada 1958, Inter Milan hampir membawanya ke Italia. Namun, kepindahan ini tidak terjadi karena adanya protes dari penggemar Santos yang menyerang pemilik Santos.
- PAda 1961, Pemerintah Brasil mendeklarasikan Pele sebagai harta karun resmi negara, untuk mencegahnya pindah ke negara lain.
- Gelar utama pertama Pele adalah Campeonato Paulista pada 1958. Ia mengakhiri turnamen itu dengan 58 gol yang menjadi rekor hingga saat ini.
- Bersama Santos, Pele meraih gelar Copa Libertadores. Santos pun menjadi satu-satunya kesebelasan Brasil (saat itu) yang berhasil meraih trofi Copa Libertadores di Argentina.
- Gol Pele yang dicetak pada Maret 1961 menghadapi Fluminense di Maracana, mendapatkan plakat khusus sebagai dedikasi atas “Gol terbaik sepanjang sejarah Maracana”.
- Pada 1967, dua faksi yang terlibat dalam perang sipil Nigeria, setuju melakukan gencatan senjata selama 48 jam, sehingga mereka bisa menyaksikan Pele bermain di pertandingan eksebisi di Lagos.
- Pele mengabdi selama 19 musim bersama Santos. Pada 1975, ia bergabung dengan New York Cosmos di North American Soccer League, meski sudah memutuskan pensiun. Meskipun sudah melampaui masa emas, Pele mendapatkan pujian karena berhasil secara signifikan meningkatkan kesadaran dan perhatian publik akan olahraga di Amerika Serikat.
- Pada 1 Oktober 1977, Pele benar-benar pensiun. Ia memainkan pertandingan terakhirnya dalam pertandingan khusus antara Cosmos dan Santos. Tiket pertandingan ludes terjual dan pertandingan disiarkan ke seluruh dunia. Dalam pertandingan tersebut juga hadir Muhammad Ali dan Bobby Moore.
- Pertandingan pertama Pele bersama timnas Brasil adalah kala dikalahkan 1-2 oleh Argentina pada 7 Juli 1957 di Maracana. Ia pun mencetak gol debutnya untuk Brasil di pertandingan itu dalam usia 16 tahun 9 bulan, yang menjadi pencetak gol termuda untuk Brasil hingga saat ini.
- Pele menjadi pemain termuda di Piala Dunia 1958, dan saat itu menjadi yang termuda bermain di Piala Dunia.
- Pele menjadi pemain termuda yang pernah mencetak hattrick di Piala Dunia. Ini terjadi di semifinal Piala Dunia 1958 kala menghadapi Prancis.
- Pada 29 Juni 1958, Pele menjadi pemain termuda yang bisa bermain di final Piala Dunia dengan usia 17 tahun dan 294 hari. Dia mencetak dua gol di final yang dimenangi Brasil dengan skor 5-2 atas Swedia.
- Nomor 10 yang digunakan Pele di Piala 1958 adalah hal yang tidak disengaja. Ini disebabkan karena Federasi Brasil tidak mengirimkan nomor pada nama pemain yang dikirimkan FIFA. Jadilah FIFA memberi nomor 10 untuk Pele yang sebenarnya saat itu datang sebagai pemain pengganti.
- Di Piala Dunia 1962, Pele sudah dikenal sebagai pemain terbaik dunia. Akan tetapi, perjalanannya tidak panjang. Ia hanya bermain hingga pertandingan kedua yang membuatnya mesti beristirahat hingga akhir kompetisi. Untungnya, Brasil juara setelah Garrinca main bagus.
- Di Piala Dunia 1966, Brasil punya skuat mentereng dengan Pele, Garrincha, Gilmar, dan Djalma Santos. Selain itu, ada pula Jairzinho, Tostao, dan Gerson, yang membuat ekspektasi pada Brasil begitu tinggi. Akan tetapi, Brasil hanya bermain tiga pertandingan dan tereliminasi di babak pertama. Piala Dunia 1966 juga dikenang sebagai Piala Dunia yang mengerikan buat Pele karena mengalami cedera parah akibat pelanggaran brutal dari bek Bulgaria dan Portugal. Ini membuat Pele berikrar tak akan main lagi di Piala DUnia.
- Pele menjadi pemain pertama yang mencetak gol di tiga Piala Dunia secara beruntun.
- Pele awalnya menolak panggilan untuk bermain di Piala Dunia 1970. Namun, karena diprediksi sebagai Piala Dunia terakhir, ia pun menerimanya.
- Meskipun tanpa Garrincha, Nilton Santos, Valdir Pereira, Djalma Santos, dan Gilmar, yang pensiun, Brasil di Piala Dunia 1970 disebut-sebut sebagai yang terbaik di sejarah sepakbola. Selain Pele, ada nama Rivelino, Jairzinho, Gerson, Carlos Alberto Torres, Tostao, dan Clodoaldo.
- Brasil memenangi Piala Dunia 1970 atau yang ketiga. Ini berarti, mereka bisa menyimpan trofi Jules Rimet untuk selamanya. Pele pun menerima penghargaan Golden Ball sebagai player of the tournament.
- Pertandingan internasional terakhir Pele dimainkan pada 18 Juli 1971 menghadapi Yugoslavia di Rio de Janeiro. Bersama Pele, timnas Brasil mencatatkan 67 kemenangan, 14 seri, dan 11 kekalahan. Brasil bahkan tak pernah kalah ketika menurunkan Pele dan Garrincha bersamaan.