5 Calon Bintang Bundesliga

Jerman merupakan salah satu tim terkuat di Piala Dunia dan di dalamnya ada banyak pemain muda bertalenta yang akan menyaingi negara lain dalam beberapa tahun mendatang. Jerman pun disokong lewat kompetisinya, Bundesliga. Siapa sajakah calon bintang di Bundesliga?

Dari tahun ke tahun, Bundesliga telah menyajikan banyak aset berharga dengan sistem pelatihannya yang patut diacungi jempol. Setiap tahun, liga Jerman ini telah memroduksi lusinan talanta anyar yang menjadi calon bintang di dalam beberapa musim berikutnya. Nama-nama seperti Mesut Ozil, Bastian Schweinsteiger, Thomas Muller, Ivan Rakitic, Robert Lewandowski, Mats Hummels dan Manuel Neuer bisa diambil sebagai bukti bahwa asahan klub-klub Jerman merupakan salah satu dari yang patut dipertimbangkan.

Sejumlah pemain-pemain muda berbakat unjuk gigi di musim lalu bersama timnya masing-masing. Performa musim lalu dari Jeremy Toljan, Julian Brandt, Christian Pulisic, dan Ousmane Dembele, membuat mereka disebut sebagai aset paling berharga yang nantinya akan mengharumkan nama Jerman dalam sepak bola dunia.

Musim ini, ada beberapa nama lagi yang akan muncul mengikuti nama-nama yang disebut sebelumnya. Siapa saja mereka?

Dennis Geiger – TSG Hoffenheim – 19 tahun

Geiger merupakan salah satu produk kebanggaan Hoffenheim. Dengan usianya yang masih 19 tahun, dirinya diperkiraan akan muncul sebagai pemain penting musim ini. Digadang-gadang sebagai ahli waris Sebastian Rudy yang hengkang ke Bayern Munich, dirinya akan memiliki peran besar dalam tim yang diasuh oleh Kulian Nagelsmann.

Dennis merupakan pemain tengah lapangan yang cerdas. Kemampuannya dalam menganalisa kondisi cukup tajam; Seperti Rudy, dirinya akan mengarut ritme pertandingan untuk timnnya.

Debutnya dalam pertandingan pembukaan melawan Werder Bremen yang dimenangkan oleh Hoffenheim merupakan salah satu bukti ketangguhannya. Selanjutnya, dirinya juga tampil di perhelatan Liga Champions saat bertemu Liverpool. Meskipun timnya menelan kekalahan, Geiger menampilkan kegigihan yang patut diacungi jempol. Menariknya, Hoffenheim tidak memilih pemain lain yang lebih senior untuk menggantikan Rudy selain Geiger.

Jadon Sancho – Borussia Dortmund – 17 tahun

Banyak yang beranggapan bahwa jarang ada pemain berkebangsaan Inggris yang namanya mencuat sebagai pemain yang patut dipertimbangkan di tanah Jerman. Namun saat ini, Jadon Sancho mungkin akan membuktikan bahwa asumsi tersebut salah dalam beberapa musim mendatang.

Sancho datang dari Manchester City ke Borussia Dortmund dengan nilai transfer yang dikabarkan mencapai tujuh juta euro. Saat dirinya menandatangani kesepakatan denga tim Jerman tersebut, tersiar kabar bahwa Arsenal dan Tottenham Hotspur kecewa karena mereka gagal dalam mendapatkan bakat muda tersebut.

Sancho bisa dibilang pemain yang hanya memiliki catatan baik sedikit diatas rata-rata. Namun kesempatannya untuk unjuk gigi akan terbuka lebar mengingat sejumlah pemain penting yang memiliki peran yang sama dengannya seperti Marco Reus, Raphael Guerreiro dan Andre Schurrle mengalami cidera sejak awal musim ini. Sancho diperkirakan akan bersinar di musim ini mengingat dirinya akan mendapat menit reguler di Dortmund terlebih lagi jika dirinya benar-benar bisa memanfaatkan potensi yang dimilikinya.

Dan-Axel Zagadou – Borussia Dortmund – 18 tahun

Zagadou merupakan seorang pemain bertahan yang saat ini menjadi ancaman bagi pemain senior di timnya. Meski usianya baru menginjak 17 tahun, dirinya memiliki postur ideal sebagai seorang bek yang dinilai sangat bermanfaat untuk memenangkan duel dari penyerang lawan.

Selama berada di akademi, dirinya bermain sebagai bek tengah; namun dalam tiga pertandingannya, Dan-Axel dipasang sebagai bek kiri menggantikan Marcel Schmelzer. Bagusnya, Zagadou tampil apik dalam peran yang dilakoninya.

Performanya saat melawan Hertha Berlin membuat semua mata terkesan. Pemain 18 tahun ini mengendalikan seluruh lini belakang kiri selama pertandingan berlangsung dengan determinasi pertahanan tinggi yang mencegah lawan menyusun serang dari sisi tersebut.

Kedewasaannya dalam bertahan di usianya yang masih remaja patut diberi penghargaan. Musim ini, Schmelzer mungkin harus bekerja ekstra keras untuk mendapatkan kembali posisinya setelah kembali dari cidera.

Jean-Kevin Augustin – RB Leipzig – 20 tahun

RB Leipzig telah dikenal sebagai pencari dan pencetak pemain muda berkelas di Jerman dan tentunya daftar ini tidak akan lengkap jika tidak ada nama pemuda yang berasal dari klub ini. Nama-nama yang saat ini sudah dikenal seperti Timo Werner dan Naby Keita merupakan bukti bahwa Leipzig merupakan rumah bagi calon-calon bintang muda Jerman.

Musim panas kemarin, klub Bundesliga yang satu ini telah menemukan salah satu bakat emas yang dilepas oleh PSG, Jean-Kevin Augustin. Kecemerlangan pemain 20 tahun ini tidak diragukan lagi pantas untuk ditunggu di musim ini.

Pemain berkebangsaan Perancis ini bisa berperan sebagi ujung tombak, namun dirinya juga bisa mengisi posisi sayap jika dibutuhkan. Sejauh ini, pelatih Hasenhutti menyukainya karena dirinya merupakan pemain yang sesuai dengan strategi racikannya. Bersama rekan sebayanya, Timo Werner, dia berperan aktif dalam mengacak-acak pertahanan lawan sejak menit pertama. Dalam kemenangan 4-1 atas SC Freiburg, dia menyumbang satu asis untuk rekannya.

Thilo Kehrer – FC Schalke 04 – 20 tahun

Seperti halnya Leipzig, Schalke juga rajin memunculkan pemain muda yang menarik perhatian. Saat ini, adalah Thilo Kehrer yang diperkirakan akan menebar pesona dalam perhelatan Bundesliga. Musim lalu, dibawah asuhan Markus Weinzieri, Kehrer berhasil menembus tim utama. Dia cukup cakan dalam perannya di lini pertahanan. Saat ini Domenico Tedesco yang menjadi nakhoda baru di Schalke sepertiya memilki rencana besar bagi bek muda ini.

Saat berada di akademi, Kehrer lebih sering tampil sebagai bek tengah. Namun saat dirinya bermain untuk tim utama, dirinya tak jarang dipasang sebagai bek kanan dan sesekali sebagai gelandang bertahan. Dalam strategi tiga bek pilihan Tedesco, Kehrer lebih disukai untuk berperan sebagai bek di sisi kanan bersama Naldo dan Matija Nastasic. Sejauh ini, perkembangannya cocok untuk berada di Bundesliga. Jika dia berhasil mengembangkan potensi yang dimilikinya, Thilo Kehrer bisa berubah menjadi salah satu bek tangguh di Eropa.