21 Fakta Allianz Arena

Stadion Allianz Arena merupakan stadion terbesar ke-10 di Eropa, yang juga terbesar kedua di Jerman. Stadion ini menjadi kandang Bayern Munich dan TSV 1860 Munich. Berikut kami sajikan fakta Allianz Arena.

1. Allianz Arena mulai dibangun pada 21 Oktober 2002 dan secara resmi dibuka pada 30 Mei 2005. Stadion ini terletak di 25 Wener Heisenberg-Allee.
2. Stadion ini didesain oleh Herzog & de Meuron.
3. FC Bayern Munich dan TSV 1860 Munich menggunakan stadion ini sebagai stadion kandang mereka. Pada Juli 2017, kontrak sewa TSV 1860 Munich dihentikan, membuat Bayern menjadi satu-satunya klub yang menghuni Allianz Arena.
4. Allianz membeli hak penamaan stadion ini selama 30 tahun. Namun, nama Allianz tidak bisa digunakan saat FIFA dan UEFA menyelenggarakan pertandingan di stadion ini, karena adanya larangan sponsor yang bukan mitra resmi dari turnamen tersebut. Selama Piala Dunia 2006, logo Allianz pada stadion di lepaskan dan stadion ini disebut FIFA WM-Stadion Munchen.
5. Stadion ini telah melakukan 4 kali pelebaran pada 2006, 2012, 2013 dan 2015, sejak stadion ini resmi dibuka. Sampai saat ini, kapasitas maksimal stadion ini mencapai 75,000 penonton, dengan 106 boks eksekutif.
6. Atap stadion ini memiliki built-in roller blinds yang bisa diatur untuk memberikan perlindungan dari sinar matahari.
7. Lapisan paling luar dari stadion ini memiliki 1056 panel yang bebentuk belah ketupat. Panel tersebut dapat menyala dalam warna yang berbeda. Setiap pertandingan kandang Bayern, panel tersebut berganti warna menjadi merah. Panel tersebut akan berganti warna menjadi biru jika TSV 1860 Munich melakoni laga kandang di stadion tersebut dan akan menjadi berwarna putih jika timnas Jerman yang bermain. Pada malam hari yang cerah, stadion dapat dengan mudah terlihat bahkan dari puncak gunung Austria.

   

8. Stadion ini menjadi stadion pertama di dunia dengan warna eksterior yang bisa berubah.
9. Stadion ini memiliki julukan “Schulauchboot” (perahu karet).
10. Museum Bayern Munich, FC Bayern Erlebniswelt, terletak di dalam stadion tersebut.
11. Biaya pembangunan stadion ini mencapai 340 juta euro. Pemerintah kota dan pemerintah Jerman juga turut membantu pembangunan tersebut dengan menyumbang 210 juta euro.
12. Stadion ini pernah menyelenggarakan final Liga Champions di tahun 2012. Pada saat itu Bayern Munchen yang diuntungkan karena bermain di kandang di final tersebut. Namun Bayern gagal mengangkat trofi Champions League setelah kalah dalam drama adu penalti yang dimenangkan Chelsea.

    

13. Jarak antara tepi lapangan dan deretan kursi baris paling depan hanya enam meter dari sisi lapangan dan delapan meter di belakang gawang.
14. Allianz Arena menggunakan rumput Powerturf dan dikembangkan secara khusus dari tiga jenis rumput berbeda yang lebar, sehingga dapat tumbuh dengan baik di tempat teduh. Rumput tersebut juga tahan dengan intensitas pemakaian yang tinggi.
15. Kursi stadion Allianz Arena memiliki rancangan yang unik dan sama.
16. Laga pertama yang di pertandingkan di stadion ini yaitu laga 1860 Munich kontra FC Nurnberg pada 30 Mei 2005. Sehari setelah laga persahabatan tersebut, Allianz Arena kembali menyelenggarakan pertandingan antara FC Bayern dengan timnas Jerman. Tiket kedua pertandingan yang dijual sudah terjual habis sejak awal Maret.
17. Patrick Milchraum menjadi pencetak gol pertama di Allianz Arena.
18. Roy Makaay menjadi pencetak gol pertama dalam laga kompetitif di Allianz Arena. Owen Hargreaves menjadi pencetak gol pertama liga di Allianz Arena.
19. Miroslav Klose mejadi pemain pertama yang mencetak gol ke gawang FC Bayern di Allianz Arena pada 5 November 2005.
20. FC Bayern memecahkan rekor dengan tiket yang terjual habis di sepuluh pertandingan pertama di Allianz Arena.
21. Suporter Bayern dan Ultras sempat memprotes di beberapa pertandingan kandang karena peraturan yang mereka anggap sebagai “fan unfriendly”. Megafon tidak diperkenankan dibawa masuk dan bendera bendera dengan tiang yang lebih dari satu meter pun tidak diperkenankan. Kehadiran pagar besar dan jaring pengaman di tribun selatan juga mendapat kritik. Kritik dan keluhan tersebut berhasil terdengar oleh manajemen. Sejak musim 2006/2007, blok 112 dan 113 diubah menjadi tanpa kursi yang menjadi ciri khas Jerman. Blok tersebut juga dapat kembali di pasangkan kursi untuk pertandingan UEFA dan laga internasional.