FA memberikan persetujuan resmi untuk penunjukkan manajer asing buat timnas Inggris usai mundurnya Gareth Southgate.
Menurut The Guardian, CEO FA, Mark Bullingham, bersama dengan sembilan anggota dewan FA sepakat untuk mendatangkan pelatih asing. FA sendiri tengah melakukan proses rekrutmen pelatih baru timnas Inggris.
Keputusan Bullingham untuk mengubah pendekatan timnas Inggris menunjukkan kalau FA terbuka soal siapa pengganti Southgate. Mereka ingin mendatangkan kandidat terbaik. Dalam diskusi tersebut, FA memberi contoh kesuksesan pelatih berkebangsaan Belanda, Sarine Wiegman, yang membawa timnas perempuan Inggris menjuarai Piala Eropa 2022.
Kandidatnya saat ini adalah Mauricio Pochettino dan Thomas Tuchel. Keduanya sama-sama meninggalkan jabatannya sebagai manajer klub musim lalu, Pochettino dari Chelsea, sementara Tuchel dari Bayern Munchen. Masalahnya, gaji mereka terbilang tinggi.
FA sendiri menggaji Southgate senilai lima juta paun setahun. Sementara gaji Tuchel di Bayern mencapai 10-12 juta euro.
Dari dalam negeri, kandidat pelatih Inggris adalah Eddie Howe yang masih melatih Newcastle United dan Graham Potter yang dipecat Chelsea 16 bulan lalu.
Pencarian pelatih baru ini dipimpin langsung oleh Bullingham dan Direktur Teknik FA, John McDermott. Mereka akan membuat daftar nama serta menggelar wawancara. Setelahnya, kandidat tersebut akan diberikan pada dewan FA untuk diresmikan.
Inggris sendiri akan melakoni laga internasional pada 7 September mendatang melawan Republik Irlandia. Para pemain yang akan dimainkan biasanya akan diumumkan dua malam sebelum laga. Kemungkinan besar, manajer tim U-21, Lee Carsley, yang akan mengambil alih, kalau pelatih tim utama belum dipastikan.
Walau demikian, Carsley juga berpeluang untuk menjadi pelatih tim utama Inggris. Prestasinya adalah membawa timnas Inggris juara di Piala Eropa U-21. Hebatnya, Inggris memenang enam laga tanpa kebobolan satu gol pun!
Sepanjang sejarahnya, timnas Inggris hanya pernah dilatih oleh dua pelatih asing. Mereka adalah Sven-Goran Eriksson dari Swedia dan Fabio Capello dari Italia. Capello merupakan pelatih dengan presentase kemenangan terbesar dengan 66 persen. Sayangnya, ia hanya mencapai 16 besar Piala Dunia 2010.