Folarin Balogun, Rising Star Ligue 1 yang Memilih Amerika Ketimbang Inggris

Satu lagi bintang muda lahir di Prancis, Folarin Balogun yang telah jadi rising star Ligue 1 2022/2023. Bersama Will Still, pelatih muda 30 tahun yang baru mengambil alih tim setelah awal musim, mereka pun telah membuat banyak berita utama terkait Stade de Reims sepanjang musim ini. Salah satunya, dua kali menahan imbang juara bertahan Paris Saint-Germain (PSG), termasuk di kandang lawan.

Sedangkan secara individu, Balogun saat ini mampu menjelma sebagai salah satu striker belia paling berbahaya di Eropa. Menariknya, di tengah kariernya yang baru mulai merekah pada musim ini, tim nasional Amerika Serikat dan Inggris pun berjuang mendapatkan jasanya, seperti deretan klub Eropa yang tengah mengantri untuk mengamankan tanda tangan pemain 21 tahun itu untuk musim depan.

20 Gol

Balogun telah menikmati peningkatan yang luar biasa untuk menonjol di Ligue 1 musim ini. Meski ini adalah debutnya di kompetisi Prancis, dan musim perdana tampil secara regular di level atas Eropa, tapi dia mampu menunjukkan dirinya punya masa depan cerah dalam sepak bola. Bukti sementara, dia telah membuat 20 gol dalam 35 penampilan di liga domestik yang masih menyisakan dua laga.

Terakhir kali dia mencetak gol ketika Reims imbang dengan tamunya, Angers SCO pada 21 Mei 2023. Sebelumnya sang bomber juga mencatatkan hat-trick ke gawang FC Lorient dan membobol gawang PSG. Dengan 20 gol itu, Balogun masuk daftar pencetak gol terbanyak Ligue 1 musim ini, bersaing dengan Habib Diallo (20), Jonathan David (22), Alexandre Lacazette (26), dan Kylian Mbappe (28).

Menariknya pula, ini pertama kalinya sejak 1979, ada begitu banyak pemain mencapai 20 gol dalam satu musim Ligue 1. Tak hanya itu saja, Balogun juga jadi pemain kedua di abad ke-21 yang berhasil menciptakan 20 gol dalam musim pertamanya di Ligue 1. Dia mengikuti jejak salah satu penyerang sukses di kompetisi ini, Zlatan Ibrahimovic yang mencetak 30 gol untuk PSG di musim 2012/2013.

Status Pinjaman

Balogun sebenarnya bukanlah milik Reims. Pemain kelahiran 3 Juli 2001 itu bergabung dengan tim Prancis pada musim panas lalu dengan kesepakatan pinjaman selama satu musim. Dia datang dari Arsenal, setelah gagal mendapatkan menit bermain lebih banyak. Pada musim dingin 2022, dia juga sempat disekolahkan ke Middlesbrough yang berlaga di Championship, kasta kedua Liga Inggris.

Sebelumnya Balogun bergabung ke akademi Arsenal pada usia delapan tahun pada 2008, setelah dibina tim Sunday League, Aldersbrook. Dia juga sempat menjalani trial bersama rival London utara, Tottenham Hotspur, dan hampir menandatangani kontrak di sana. Pada Februari 2019, akhirnya dia mendapat kontrak profesional dari Arsenal, meski baru menjalani debut lebih setahun kemudian.

Pada musim 2020/2021, tepat 29 Oktober 2020 Balogun melakukan debut profesional di Liga Europa. Dia masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-74 dalam laga fase grup melawan Dundalk. Hampir sebulan kemudian, dia pun mencetak gol pertamanya ke gawang Molde, masih di Liga Europa pada 26 November 2020. Sedang debut di Premier League saat melawan Brentford pada 13 Agustus 2021.

Jadi Rebutan

Saat terbang ke Reims, memang banyak fans Arsenal yang percaya dia akan menjalani kampanye yang bagus, dengan modal 13 gol dalam 11 laga Premier League 2 bersama Arsenal U-23 dan tiga gol dalam 18 laga di Championship. Tetapi, tentu tidak ada yang membayangkan dia menjadi salah satu pemain terbaik di Ligue 1. Ternyata, Balogun telah membuktikan dia punya potensi jadi yang terbaik.

Kini, masa depannya di Emirates Stadium bersama The Gunners jadi pembicaraan, seiring dengan semakin banyak klub yang tertarik pada bakatnya. Bahkan, Amerika Serikat dan Inggris juga telah terlibat dalam persaingan untuk mendapatkan kesetiaan internasional dari sang pemain. Balogun sendiri sebelumnya memang pernah memperkuat The Yanks dan The Three Lions di level junior.

Pemain kelahiran Brooklyn, New York dari orang tua Nigeria dan dibesarkan di Inggris ini memenuhi syarat untuk mewakili salah satu dari tiga negara tersebut di tingkat internasional. Pada 16 Mei 2023, FIFA menyetujui aplikasi Balogun untuk satu kali pergantian mewakili tim nasional Amerika Serikat. “Mewakili Amerika Serikat sangat berarti, lebih dari yang diketahui orang. Saya sangat bangga dan terhormat memiliki kesempatan ini, dan saya ingin memberikan semua yang saya miliki,” katanya.

Tampaknya, masa depan Balogun akan cerah, di mana peluangnya untuk tampil di Piala Dunia 2026 akan terbuka lebar, karena Amerika Serikat akan menjadi tuan rumah bersama Kanada dan Meksiko. Sementara itu, dia harus melanjutkan kesuksesan di Reims dengan dengan dirinya telah menegaskan komitmen untuk kembali ke Arsenal jika mendapatkan jaminan waktu bermain. Modalnya tentu saja kualitas yang luar biasa, dengan kecepatan, teknik dan gerakan yang cerdas di depan gawang lawan.

Sumber: One Football, Transfermarkt, Wikipedia,