Inter vs Lecce, Kemenangan yang Antarkan Inter ke Puncak

Inter Milan berhasil menggulung Lecce dengan skor 4-0 di pekan pertama Serie A musim 2019/2020. Inter unggul lewat tendangan indah Marcelo Brozovic pada menit ke-21. Stefano Sensi menggandakan keunggulan Inter tiga menit kemudian.

Pada menit ke-60, rekrutan baru Inter, Romelu Lukaku, mencetak gol di debut kompetitif pertamanya. Kemenangan Inter pun ditutup lewat tendangan indah Antonio Candreva pada menit ke-84. Kemenangan telak Inter ini membuat mereka berada di puncak klasemen sementara Serie A. Inter berada di atas Lazio yang menang 3-0 atas Sampdoria.

Musim Pembalasan Antonio Candreva

Dikutip dari Sempre Inter, pencetak gol terakhir Inter, Antonio Candreva, bilang pada suporter Inter kalau ini akan menjadi musim penebusan untuknya. Dan ia melakukannya dengan sempurna usai melepaskan tendangan sejauh 40 yards, yang melengkung tak bisa ditahan kiper Lecce, Gabriel.

Candreva sebelumnya menikmati kesuksesan bersama timnas Italia ketika dibesut oleh Antonio Conte, dan kini keduanya bereuni. “Conte adalah pelatih yang tepat untuk pemain manapun. Tahun lalu, aku kehilangan setahun, dan kini aku ingin menebusnya bersama rekan-rekanku,” kata Candreva.

“Aku senang bisa mencetak gol, tapi yang terpenting adalah kami menang. Kami bermain sesuai yang kami mau. Apa yang bisa kukatakan soal golku adalah bola mengenai kaki kiriku dan menggetarkan jala gawang. Ini didedikasikan buat istriku, Allegra,” ucap Candreva.

Debut Indah Stefano Sensi

Selain Romelu Lukaku, Inter juga mendatangkan Stefano Sensi dari Sassuolo, dengan status pinjaman serta opsi beli di akhir musim. Dalam debutnya, Sensi mencetak gol kedua Inter.

“Jelas aku sangat bahagia atas gol dan buat debutku di hadapan para penggemar kami. Aku pikir kami menampilkan permainan yang hebat. Kami main dengan intensitas tinggi di 30 menit awal, dan kemudian kami menurunkan tempo sebelum turun minum,” ucap Sensi.

“Aku senang dengan tim ini, tapi jalan kami masih panjang. Kami mesti bekerja. Kalau kami mengorbankan sesuatu, kami akan mendapatkan sesuatu lebih,” kata pemain kelahiran 5 Agustus 1995 ini.

Dalam laga yang digelar di San Siro tersebut, Sensi kerap bertukar posisi dengan Marcelo Brozovic. Keduanya melanjutkan kesepahaman yang sudah dirajut sejak pramusim.

“Itu adalah sesuatu yang diminta pelatih, meskipun karakteristikku memang membuatku cocok dengan tipe kerja seperti ini. Aku punya pemahaman yang bagus dengan Brozovic. Kami sering bertukar posisi untuk menjaga bola saat wing-backs kami naik.”

Mantan pemain Cessena ini pun memeringatkan rekan-rekannya untuk tetap fokus. Pasalnya, mereka akan menghadapi Cagliari di Sardegna Arena.

“Akan menjadi pertandingan yang sulit karena tak mudah menghadapi Cagliari. Mereka adalah kesebelasan yang agresif yang bisa memberimu masalah. Kami harus berbenah dalam hal intensitas permainan. Kami tak boleh kehilangan konsentrasi, tak semenit pun. Ini akan membantu kami bermain bagus di Sardina,” ucap Sensi.

Brozovic Menanti Laga vs Cagliari

Usai kemenangan 4-0 atas Lecce, fokus Marcelo Brozovic langsung mengarah ke laga melawan Cagliari. Brozovic sendiri menyatakan kalau Nerazzurri memang layak meraih kemenangan. Namun, mereka cuma punya sedikit waktu untuk merayakannya.

“Ini adalah kemenangan yang bagus. Mungkin kami terlalu banyak salah umpan di awal 15 menit, tapi kami bermain lebih baik setelahnya. Aku tak tertarik dengan gol yang kucetak, karena kemenangan lebih berharga buatku. Semua rekan-rekanku adalah pemain hebat, jadi ketika aku mencetak gol, aku ingin mereka semua ada di sana,” ungkap Brozovic.

“Kami harus selalu memberikan 100 persen. Kami harus berjuang, menang, dan melihat ke depan. Aku berharap jarak dengan Juventus dan Napoli bisa berkurang, tapi mari kita berpikir soal Cagliari. Semoga kami bisa selalu menang,” ucap pemain kelahiran 16 November 1992 ini.

Di pekan pertama Serie A ini, ada rekor tercipta. Jumlah penonton yang hadir di San Siro merupakan yang terbanyak sejak pembukaan musim 2010/2011. “Kami mencapai 75 ribu penonton yang hadir malam ini, yang mana itu sangat banyak. Aku hanya bisa berterima kasih ke semua orang: semoga jumlahnya bertambah banyak di pertandingan selanjutnya,” ungkap Brozovic.