Mengapa Ahmad Jufriyanto Pergi dari Persib Bandung?

Ahmad Jufriyanto akhirnya pindah ke Bhayangkara FC dengan status pinjaman. Pasalnya, kontraknya baru akan berakhir dengan Persib Bandung pada pertengahan 2021 mendatang. Hijrahnya Jupe jelas menghadirkan tanda tanya di benak Bobotoh. Apalagi, ia melakukannya bersamaan dengan kembalinya Victor Igbonefo ke Kota Kembang.

Redaksi Ligalaga.id berbincang dengan pengamat cum jurnalis sepakbola Indonesia, Aun Rahman, soal pindahnya mantan pemain Sriwijaya FC ini.

Aun bercerita bahwa momentum kepindahan Jupe, panggilan akrab Jufriyanto, tidaklah  tepat karena berbarengan dengan datangnya Igbonefo. Pasalnya, hal ini juga pernah terjadi di era Mario Gomez, di mana saat Igbonefo direkrut Persib, Jupe malah pindah ke Kuala Lumpur FA.

“Kejadian serupa terjadi pada zamannya Mario Gomez. Ketika Victor datang, Jupe memilih keluar. Itu bukan menjadi isu yang bagus, karena yang sebenarnya terjadi adalah karena pelatih sudah menentukan pilihannya (di lini pertahanan),” tutur Aun.

Menurut Aun, Pelatih Persib, Robert Albert, sudah memastikan satu tempat buat Nick Kuipers. Sementara satu tempat lagi diperebutkan Victor Igbonefo, Fabiano Beltrame, dan Jufriyanto. Akan tetapi, ada selentingan kalau Coach Robert ingin mencoba Victor sebagai pilihan pertamanya.

“Ketika Robert datang ke sini musim lalu pun, dia menyayangkan Victornya pergi. Karena sebenarnya dia penasaran untuk memainkan Victor,” sebut Aun.

Salah satu yang menjadi keunggulan utama Igbonefo adalah mampu membangun serangan dari bawah dan membaca permainan, meski dalam duel satu lawan satu, usianya yang menua juga berpengaruh: tenaganya tidak sebagus dulu.

Secara taktikal, memiliki bek yang mampu membangun serangan dari lini pertahanan bagaikan sebuah kemewahan. Apalagi kalau pelatihnya punya skema permainan bola-bola pendek antar lini, dengan kombinasi umpan panjang untuk para pelari cepat di sisi lapangan. Igbonefo agaknya cocok dengan skema bermain seperti itu.

Lantas, benarkah kondisi moral Jupe terpuruk setelah kedatangan Igbonefo yang membuatnya memutuskan untuk pergi?

“Sebetulnya tidak. Hubungan dia dengan para pemain lain juga baik-baik saja. Dengan Igbonefo pun tidak ada masalah. Masalahnya adalah Robert sudah menentukan pilihannya,” kata Aun.

“Robert pilihannya sudah jatuh ke Victor. Jadi, mau Jupe main sebagus apapun, bukannya takut bersaing, ini lebih ke realistis aja. Mau bermain sebagus apapun pelatih sudah punya pilihannya,” tutur Aun.

Tak sedikit Bobotoh yang bertanya bahwa Jupe pun akan bersaing dengan bek lainnya di Bhayangkara FC. Apa yang membuatnya merasa kalau ia bisa bersaing di Bhayangkara? Pasalnya, Bhayangkara juga punya daftar bek yang kualitasnya mumpuni seperti Nurhidayat, Lee Won-jae, hingga Jajang Mulyana.

“Bedanya, mungkin kalau di Bhayangkara Jupe masih bisa bersaing secara sehat. Maksudnya kalau dia bermain bagus, dia bakal bisa main. Plus, Jajang Mulyana masih cedera,” kata Aun.