Diboyong dari Sampdoria dengan dana sekitar 28 juta Euro, Lucas Torreira menjalani musim yang impresif bersama Arsenal. The Gunners mungkin masih gagal menembus empat besar Premier League, namun Torreira langsung menjadi petarung terbaik yang dimiliki Unai Emery.
Menurut Squawka, Torreira tercatat sebagai salah satu pemain Arsenal dengan kontribusi pertahanan terbaik sepanjang 2018/2019. Memenangkan 49 duel udara, 30 kali memotong serangan, dan merebut bola dari kaki lawan secara bersih dalam 29 kesempatan berbeda.
Bahkan sepanjang periode November hingga awal Desember 2018, Torreira lima kali mengakhiri pertandingan sebagai pemain terbaik. Premier League pun menganugerahi dirinya sebagai pemain terbaik liga pada Bulan November.
Dengan penampilan seperti itu dan usianya yang masih seumur jagung di London Utara, mustahil Torreira hengkang dari Arsenal di musim panas 2019. Namun bedasarkan rumor yang beredar, namanya masuk ke dalam daftar incaran AC Milan.
Torreira bahkan disebut ingin hengkang dan kembali ke Italia setelah rumor ketertarikan Rossoneri datang. Masalah cuaca dan kondisi keluarga dilaporkan menjadi alasan utama Torreira ingin kembali ke Negeri Pizza.
Tapi, Torreira langsung membantah rumor tersebut. “Saya memang belum merasa nyaman dengan cuaca di sana [London]. Bahasa juga menjadi kendala untuk berkomunikasi dengan rekan-rekan satu tim. Namun adaptasi memang sesuatu yang sulit. Sejauh ini saya masih menjadi bagian Arsenal dan senang menggunakan seragam mereka. Saya tak mendengar apapun dari AC Milan,” aku Torreira.
Target Utama AC Milan
Foto: Calcio News 24
Dia senang di Arsenal. Bukan berarti dirinya mustahil untuk hengkang. Jika hanya melihat performa Torreira, jelas Emery harus mempertahankan gelandang Uruguay tersebut. “Dia adalah pemain yang bagus. Punya karakter kuat, itu sudah lama tidak terlihat di Arsenal,” puji Ray Parlour. “Torreira memberikan keseimbangan bagi Arsenal,” tambah Lauren.
Akan tetapi, membaca pernyataan Torreira soal rumor ke AC Milan, dia hanya mengatakan bahwa tidak ada pihak dari Rossoneri yang datang mengkonfirmasi hal tersebut. Apabila mereka datang, bisa saja Torreira pergi. “Harus diakui sekarang pemain punya kekuasaan. Jika masalahnya sudah menyangkut keluarga, itu akan menjadi dilemma,” kata Parlour.
Mungkin memang ada baiknya jika Emery membiarkan Torreira pergi. Terlepas dari benar atau tidaknya isu keluarga yang ia hadapi, the Gunners butuh uang untuk membangun tim mereka pada 2019/2020. Torreira seharusnya menjadi bagian penting dalam tim tersebut, namun jika kondisinya seperti ini, harus ada yang dijadikan tumbal.
Torreira yang tampil impresif sepanjang 2018/2019 bisa dijual dengan harga mahal oleh the Gunners. Apalagi Gianluca Di Marzio melapurkan bahwa mantan pemain Pescara itu adalah incaran utama Rossoneri di musim panas 2019. Sekalipun Torreira mengaku betah di Arsenal.
Ketergantungan Giampaolo
On Medium: I wrote about Sampdoria's Lucas Torreira, how he's a supremely talented 22 year old defensive midfielder within Marco Giampaolo's system, and his potential fit at Liverpool and other clubs https://t.co/C4xs743AF6
— Mohamed (@MoeSquare) February 22, 2018
Mungkin Kepala Pelatih AC Milan Marco Giampaolo sudah cinta buta dengan Torreira mengingat mereka pernah bersama di Sampdoria. Dalam bahasa Mohamed dari Stats Bomb, Torreira adalah Maestro dari skema permaianan Giampaolo.
Dapat dikatakan, ketergantungan Giampaolo kepada Torreira sama seperti Maurizio Sarri membutuhkan Jorginho di lini tengah Napoli dan Chelsea. Mungkin apabila Jorginho tidak merasakan hubungan emosional dengan I Partenopei, dia juga akan ikut Sarri ke Juventus.
Intinya, ini harus dimanfaatkan Unai Emery untuk menambah uang jajannya. Menurut laporan yang beredar, Emery hanya dibekali uang sekitar 49 juta Pauns untuk belanja selama musim 2019/2020. Ini dikarenakan kegagalan menjuarai Liga Europa dan gagal lolos ke Liga Champions.
Arsenal memang kehilangan banyak pemain, tapi hampir semuanya pergi secara cuma-cuma dari London Utara. Aaron Ramsey, Danny Welbeck, Stephan Lichtsteiner, semua pergi tanpa memberikan dana tambahan. Petr Cech pensiun. Hanya David Ospina yang memberi uang tambahan kepada Emery setelah diboyong Napoli dengan harga 3,5 juta Euro.
Sementara Emery mengincar banyak pemain. Terutama untuk memperbaiki lini pertahanan mereka yang bocor selama 2018/2019. Bek Saint-Etienne, William Saliba kabarnya akan memakan dana 22 juta Pauns. Sementara Kieran Tierney dipatok 25 juta pauns dari Celtic.
Setara dengan Uang Belanja Emery
Foto: Independent
Jika keduanya mendarat, mereka sudah memakan 47 juta pauns. Hanya menyisakan satu juta untuk Emery. Dibanding kekurangan dana belanja, ketertarikan AC Milan pada Torreira harus dimaksimalkan. Setidaknya the Gunners bisa mendapatkan dana 25 juta pauns atau lebih agar tidak merugi.
Express bahkan mengatakan dana yang diminta Emery pada AC Milan tak akan kurang dari 45 juta pauns! Setara dengan jumlah uang belanja the Gunners sepanjang musim.
Sumber yang sama juga mengatakan bahwa pihak Rossoneri hanya menawarkan 31 juta pauns ke Arsenal. Setidaknya laporan itu memberi indikasi bahwa the Gunners membuka peluang untuk Torreira pergi.
Dengan begitu, Giampaolo yang memiliki candu pada Torreira merasa memiliki harapan dan akan berusaha sekuat tenaga meyakinkan pihak klub untuk memenuhi permintaan Arsenal.
Jika Torreira bertahan di Emirates, itu bagus. Siapa yang tidak mau mempertahankan salah satu pendatang baru terbaik di Premier League 2018/2019? Akan tetapi jika Torreira pergi, bukan berarti Arsenal bodoh melepas salah satu pemain terbaik mereka.
The Gunners hanya butuh tumbal.