Kepindahan Alexis Sanchez dari Arsenal di musim dingin Januari 2018 membuat heboh. Keberhasilan Manchester United mendapatkannya tanpa mengeluarkan biaya sepeser pun jadi alasannya. Mereka hanya perlu merelakan Henrikh Mkhitaryan yang cuma bernilai separuhnya dalam paket pertukaran. Padahal, sebelumnya Manchester City sempat mau membayar mahal pada musim panas 2017 lalu.
Selain itu, gaji selangit yang ditawarkan The Red Devils kepada Sanchez juga jadi topik pembicaraan, karena merupakan termahal saat ini. Berikut 10 pemain bergaji termahal di Premier League Inggris.
-
David De Gea (Manchester United)
Penjaga gawang nomor ‘1’ Manchester United ini sekarang menjadi kiper dengan gaji paling mahal dalam sejarah Premier League. Saat ini, David De Gea menerima gaji mencapai 200 ribu paun per pekan, atau setara dengan Rp 3,7 miliar, yang menjadikannya pemain keempat bergaji termahal di skuat tim Setan Merah pada musim 2017/2018 ini. Namun, bayarannya ini masih berpeluang naik.
Gaji yang diterima oleh kiper internasional Spanyol ini memang bisa melonjak lebih tinggi lagi, jika dia segera menandatangani kontrak baru yang sudah diajukan manajemen United belum lama ini. Pihak klub diperkirakan siap menggajinya dengan bayaran sebesar 300 ribu paun per pekan. Peluang De Gea mendapat kenaikan gaji itu sangat besar, mengingat kontraknya akan habis pada Juni 2019. Penampilan impresif De Gea di Manchester United membuatnya menjadi wajar menjadi pemain bergaji termahal di Premeir League.
Baca juga: David De Gea dan Ambisi Membuktikan Diri Sebagai Kiper Terbaik di Dunia
-
Eden Hazard (Chelsea)
Saat ini, yang merupakan musim keenamnya bersama Chelsea, Eden Hazard tercatat sebagai pemain bergaji termahal dalam skuat klub berjuluk The Blues tersebut. Nilainya mencapai 200 ribu paun per pekan, atau sekitar Rp 3,7 miliar. Namun, bayaran yang diterimanya itu cuma membuat sang bintang berada di posisi sembilan dalam daftar pemain bergaji termahal sepanjang sejarah Premier League.
Dalam sejarah, Chelsea memang tak biasa membayar para pemainnya dengan nilai selangit. Meski begitu, mereka beruntung memiliki Hazard, sehingga rela menggajinya cukup mahal. Sang gelandang serang pun direkrut dengan biaya yang cukup tinggi untuk pemain yang ketika itu masih berusia 21 tahun; senilai 31,5 juta paun di musim panas 2012,. Namun, kini harganya melejit jadi 90 juta paun.
Baca juga: Thorgan Hazard, Adik Eden Hazard yang Tidak Dikehendaki Bermain untuk Chelsea
-
Yaya Toure (Manchester City)
Meski sudah berusia lanjut, 34 tahun, namun Yaya Toure masih tercatat sebagai salah satu pemain bergaji termahal dalam skuat Manchester City saat ini. Dia menerima 220 ribu paun per pekan, atau setara dengan Rp 4,1 miliar. Sayangnya, mantan bintang internasional Pantai Gading ini sudah tidak berkontribusi banyak lagi bagi tim di musim ini, karena kalah bersaing dengan pemain-pemain muda.
Namun, selama tujuh musim sebelumnya, sejak dipinang klub berjuluk The Citizen tersebut dari tim raksasan La Liga Spanyol Barcelona, Toure jadi penggawa andalan di lini tengah. Dia turut membantu City menjuarai Premier League hingga dua kali, dan empat trofi minor domestik lainnya. Selain itu, pemain bernomor ‘42’ itu juga cukup rajin mencetak gol untuk ukuran seorang gelandang bertahan.
Baca juga: Manchester City di Premier League dan Permainan ala Tank Baja
-
Sergio Aguero (Manchester City)
Bersama Yaya Toure, penyerang internasional Argentina ini juga jadi pemain bergaji termahal dalam sejarah Manchester City, dengan bayaran mencapai nilai 220 ribu paun atau sekitar Rp 4,1 miliar per pekan. Sergio Aguero memang pantas menerima gaji dengan nilai selangit tersebut, mengingat dia merupakan ujung tombak andalan klub Manchester biru sejak direkrut pada tujuh musim yang lalu.
Mantan penyerang Atletico Madrid di Spanyol ini pun pernah jadi top scorer Premier League musim 2014/2015, dan tidak pernah mencetak kurang dari 20 gol dalam empat musim terakhir. Selain itu, Aguero juga mempersembahkan dua trofi liga domestik bagi City, serta empat trofi minor lainnya. Namun, dia dan Toure sepertinya tak akan bertahan lama lagi sebagai pemain City bergaji termahal.
Baca juga: Oasis, Album Art, dan Sepakbola
-
Zlatan Ibrahimovic (Manchester United)
Ada referensi yang menyebut mantan kapten tim nasional Swedia ini sempat menerima gaji sebesar 360 ribu paun per pekan, atau mencapai Rp 6,7 miliar di musim pertamanya bersama Manchester United pada 2016/2017. Nilai itu pun disebut pernah menjadikannya pemain dengan bayaran paling mahal di Old Trafford. Kini, gaji bomber gaek 36 tahun itu turun jadi 150 ribu paun saja per pekan.
Namun, referensi kali ini memastikan Zlatan Ibrahimovic hanya pernah menerima gaji sebesar 220 ribu paun, atau sekitar Rp 4,1 miliar per pekan, yang masih lebih rendah dari bayaran mantan kapten United Wayne Rooney yang pada musim lalu jadi pemain bergaji termahal tim Setan Merah. Cedera parah sempat menghantam Zlatan akhir musim lalu, sebelum kontraknya diperpanjang musim ini.
Baca juga: Zlatan Ibrahimovic dan 5 Pesepakbola ‘Kutu Loncat’ di Liga Champions